Cara Mengatasi Cacing di Kamar Mandi
Anda mungkin merasa kaget kalau mendapati ada cacing ketika masuk ke kamar mandi. Lalu, tolong-menolong cacing itu berasal dari mana?
Ada 2 kemungkinan cacing mampu berada di kamar mandi. Cacing dapat berasal dari susukan air atau dari nat kamar mandi.
Solusi untuk mengatasi cacing yang berasal dari susukan pembuangan air yaitu memasang floor drain tanpa lubang, tetapi mampu dibuka-tutup. Bila tidak digunakan, beliau ditutup, ketika ingin mengalirkan air, beliau mampu dibuka. Floor drain ibarat ini harganya cukup mahal.
Bila lubang drainase sudah ditutup ketika kamar mandi tidak dipakai, namun masih ada cacing di kamar mandi, mampu jadi duduk perkara cacing muncul dari nat keramik yang rusak.
Coba perhatikan dengan saksama lantai kamar mandi hingga ke sela-sela sanitari atau dinding. Jika terdapat lubang pada sela-sela keramik, maka lubang pada nat mampu membesar alasannya yaitu terkikis oleh air terus-menerus. Akibatnya, cacing mampu keluar lewat lubang tersebut.
Berikut ini langkah-langkah untuk memperbaiki nat yang rusak tersebut.
- Kikis nat yang lama dengan menggunakan kape.
- Supaya tahan lama walaupun terkena air terus-menerus, isilah dengan pengisi nat khusus antimikroba dan jamur yang kedap air.
- Rapikan dengan memakai busa yang sudah dibasahi oleh air dan bersihkan keramik dari sisa perekat setelah celah terisi rata.
Sebelum kamar mandi dipakai lagi, upayakan untuk membiarkan nat kering selama 1 x 24 jam. Supaya nat tak gampang rusak, sebaiknya hindari penggunaan pembersih keramik yang mengandung materi kimia keras.