7 Teknik Mengecat Tembok yang Bisa Kamu Coba Demi Ruangan
Pewarnaan menggunakan cat adalah trik paling gampang untuk mendapatkan tampilan cantik tanpa perlu mengeluarkan cost mahal. Ruangan akan tampak suram dan tidak terlihat cantik kalau tembok tidak diwarnai atau hiasan apa pun. Selain karena seni ruangan, kehadiran cat tembok, terutama cat tahan air, menambah kekuatan untuk menghindari kelapukan atau kebocoran pada tembok. Maka dari itu, dinding di dalam sebuah ruangan harus dilindungi cat. Warna yang digunakan pun harus menyesuaikan gaya interior kamar. 7 Teknik Mengecat Tembok yang Bisa Kamu Coba Demi Ruangan
Tidak cuma menghasilkan polesan warna polos pada dinding, ternyata banyak trik mengecat tembok lain yang bisa teman terapkan untuk hasil yang menarik. Trik mengecat dinding ini dapat dilakukan sendiri atau bareng bareng teman-temanmu. Nah, di bawah ini adalah banyak teknik pengecatan tembok anti-mainstream yang bisa anda pakai. Pokoknya, hasilnya akan super kece!
Gunakan roller cat tembok yang dilengkapi corak
Tembok dengan warna cat rumah monoton bisa anda transformasi menjadi bercorak, lho. Cara pewarnaan tembok ini adalah dengan menggunakan roller cat yang telah diisi motifnya. Pilih lokasi tembok yang ingin sobat cat. Pastikan kalau lantai dan perabotan sekitar tembok sudah kamu lindungi memakai kain atau koran.
Penting, cara mengecat tembok jenis ini berbeda dengan cara pada umumnya. Kalau sobat biasa mengecat dinding dengan arah yang acak acakan dari awal sampai selesai, anda harus mengecat dengan arah yang searah dari awal hingga selesai.
Cara Pemasangan Kerikil Sikat Pada Garasi
Mulailah untuk mengecatnya secara simetris. Jika sobat mengawali trik mengecat dinding dari arah atas ke bawah, kerjakan teknik itu sampai selesai. Hal ini dipilih agar motif pada dinding tetap teratur.
Sapu jerami untuk beri garis
Nggak cuma bercorak indah nan lucu, sobat dapat membuat tembok yang memiliki corak tanpa kudu mengecatnya ulang. Untuk mengerjakan cara mengecat dinding ini, sobat cuma memerlukan sapu jerami. Awali dengan teknik mengecat tembok dengan cat polos terlebih dahulu memakai warna yang teman pilih sampai beberapa lapis. Saat lapis terakhir, diamkan sejenak dan hindari terlalu lama supaya cat tidak kering.
Sentuhan akhir, gunakan bagian bawah sapu jerami dan tekan sampai menjadi tipis. Tempelkan pucuk bawah sapu jerami ke dinding yang masih agak basah. Tarik jerami dari atas ke bawah sampai timbul bekas garis lurus.
Ulangi teknik pengecatan tembok tersebut sampai akhir. Garis yang terukir nggak kudu lurus. Cara mengecat tembok menggunakan sapu jerami ini akan mengesankan dinding yang terlihat seperti wallpaper dinding tembok.
Pakai Spons untuk ilusi batu bata ekspos
Sobat dapat berkreasi dengan batu bata ekspos pada dinding tanpa wajib menjebol dinding dan membangunnya ulang. Alat yang dipakai pada cara mengecat dinding ini yaitu spons berbentuk persegi. Tentukan lebar dan panjang spons, kemudian sesuaikan dengan luas dinding yang akan diberi motif.
Pilih warna cat tembok yang menyerupai warna batu bata. Masukkan permukaan spons ke cat dan lakukan seperti kamu menempelkan stempel ke tembok. Lakukan dengan intuisi|teliti} dan tenang agar motif batu bata eksposnya seperti batu bata sungguhan. Dengan teknik pengecatan dinding ini, tamu yang berkunjung ke rumahmu akan menyangka kalau dinding ruangan benar-benar memakai batu bata ekspos.
Motif bintang menggunakan kertas
Cara pengecatan dinding satu ini terbilang paling murah. Tak hanya menggunakan cat, teman cuma membutuhkan kertas dan kuas kecil. Mulailah trik pengecatan dinding ini dengan menggambar motif bintang yang kamu tentukan di kertas. Potong kertas bagian dalam sehingga membentuk cetakan berbentuk bintang misalnya.
Lekatkan kertas cetakan memakai perekat yang bisa dilepas pada dinding. Warnai tembok pada bagian kertas yang berlubang dengan rapi. Trik supaya cara mengecat dinding ini mendapatkan corak yang tidak bosan dilihat, kira kirakan corak bintang tersebut dengan jarak yang kurang lebih sama satu sama lainnya.
Mozaik warna ombre menggunakan selotip
Berbagai cara mengecat tembok memang banyak caranya. Diantaranya dengan memanfaatkan selotip. Penggunaan selotip dapat membantu teman mendapatkan corak mozaik yang cantik di tembok. Dimulai dengan trik pengecatan dinding ini, siapkan selotip dan macam macam cat tembok memiliki warna senada. Lekatkan selotip menjadi pola mozaik yang anda inginkan. Kemudian, aplikasikan bagian-bagian tembok yang sudah dipisahkan oleh selotip.
Tunggu cat hingga kering. Setelah itu, kupas selotip dengan hati hati. Tara..! Jadilah tembok mozaik ombre karya sendiri. Kamu dapat menciptakan ide mengerjakan cara pengecatan tembok ini dengan pemilihan warna atau mozaik yang lain. Jangan sampai kamu mengecat hingga keluar dari area tembok, ya.
Desain Rumah Sederhana Type 56
Teknik mengecat ruangan dua warna dalam 6 langkah mudah
Sobat akan membutuhkan:
Semua perlengkapan yang Anda butuhkan untuk mengecat tembok dua warna
• Cat untuk masing masing warna
• Rol cat busa
• Nampan cat
• Meteran
• Pensil
• Gulungan tali
• Kapur
• Pita penutup
• Kuas cat
• Gunting
Langkah 1: Mulai dengan pengukuran
Tandai titik di mana Kawan ingin dinding dua warna Sobat bertemu
Pertama, Anda kudu menandai di mana titik bertemu yang Kawan inginkan untuk dua warna yang Anda pilih di dinding Sobat. Menggunakan meteran dan pensil, tandai tingginya dengan jarak yang selaras di semua bagian.
Langkah 2: Dasari warna yang lebih muda
Gunakan warna yang lebih terang ke dinding terlebih dahulu. Pakailah rol cat Kamu, cat warna yang lebih terang di setengah dinding yang Kamu mau, dan cat agak lebih ke arah titik temu yang Anda inginkan. Tunggu cat sampai kering.
Langkah 3: Tandai dengan kapur
Tandai ulang garis di mana dua warna Sobat akan dipisah memakai kapur dan tali. Gunakan kapur untuk menutupi seluruh sisi tali. Tarik tali sepanjang tembok, hubungkan titik-titik yang telah Kawan tandai memakai pensil. Lekatkan dengan ujung tali dengan pita penutup. Cek apakah talinya telah lurus, kemudian sentak talinya sehingga meninggalkan garis kapur di sepanjang tembok.
Langkah 4: Tutup memakai Selotip
Tempelkan pita penutup pada sepanjang garis kapur ketika cat sudah kering. Tentukan cat dengan warna pertama telah benar-benar kering. Lalu tempelkan pita penutup sepanjang garis kapur.
Kelima: Gunakan warna yang lebih gelap
Pakai rol cat Kawan, cat warna yang lebih gelap di setengah bagian dinding kedua. Gunakan kuas cat untuk memastikan Kamu pengecatan di bagian ujung-ujung pita penutup.
Langkah 6: Buka Selotip penutup
Buka pita penutup untuk menampilkan hasil akhir tembok dua warna Kamu
Saat cat masih basah, lepas pita penutup untuk melihat hasil akhir desain dinding dua warna Anda.
Nah itulah 7 Teknik Mengecat Tembok yang Bisa Kamu Coba Demi Ruangan. Semoga dapat memotivasi kamu untuk mengecat rumah anda.