Cara Mengatasi Kebocoran pada Dak Beton
Pada beberapa posting sebelumnya telah dibahas mengenai cara membuat dak beton yang tahan bocor. Lantas, bagaimana jika persoalan kebocoran dak beton ini timbul setelah atap terbangun? Nah, ini ia solusi yang diberikan Tabloid Rumah edisi 256-X.
Sumber Kebocoran Telah Diketahui
Bila kebocoran sudah terjadi dan titik retak telah dipastikan hanya di lokasi itu saja, solusinya ialah dengan segera memperbaikinya. Berikut ini langkah-langkah memperbaikinya.
Sumber Kebocoran Tidak Diketahui
Bila titik atau sumber bocor itu tidak terdeteksi, tindakan yang paling aman ialah melapis ulang seluruh dak dengan waterproofing. Setelah itu, lakukan finishing final dengan mengecat ulang permukaan dak. Berikut ini langkah-langkah pengerjaannya.
Bagian atas dak beton
Bagian bawah dak beton
Sumber Kebocoran Telah Diketahui
Bila kebocoran sudah terjadi dan titik retak telah dipastikan hanya di lokasi itu saja, solusinya ialah dengan segera memperbaikinya. Berikut ini langkah-langkah memperbaikinya.
- Buat sejenis lubang dengan menggunakan mesin potong keramik di daerah retak beton dengan kedalaman minimal 2 cm.
- Kemudian, bersihkan dan lembabkan area tersebut. Lalu, oleskan lem beton di sepanjang permukaan.
- Setelah setengah kering, isi celah yang retak dengan campuran semen gres dan cairan bersifat bonding dan waterproofing. Biarkan hingga kering.
- Cat ulang adegan permukaan yang bocor dengan arah menyilang.
Sumber Kebocoran Tidak Diketahui
Bila titik atau sumber bocor itu tidak terdeteksi, tindakan yang paling aman ialah melapis ulang seluruh dak dengan waterproofing. Setelah itu, lakukan finishing final dengan mengecat ulang permukaan dak. Berikut ini langkah-langkah pengerjaannya.
Bagian atas dak beton
- Bersihkan permukaaan dak beton dari abu dan kotoran.
- Aplikasikan waterproofing.
- Kemudian, tempelkan serat fiber sambil menekannya. Pemakaian serat fiber pada permukaan dak beton setinggi dan selebar 15 - 20 cm bersamaan dengan penutupan celah pada sudut-sudut pertemuan dak beton dan dinding.
- Setelah mengering, ulangi pengecatan dengan arah menyilang.
- Supaya lapisan waterproofing tidak rusak alasannya terinjak atau terkena benda keras, sebaiknya dak beton dilapisi dengan plesteran semen setebal 3 - 5 cm.
Bagian bawah dak beton
- Bersihkan permukaan (plafon) dak beton dari kotoran.
- Bila perlu dengan cairan antijamur untuk menghilangkan jamur yang terlanjur melekat.
- Lapiskan alkali sealer untuk mengeblok flek supya hasil pengecatan tak berkali-kali. Tunggu 1 - 2 jam agar alkali sealer benar-benar kering.
- Setelah itu, cat dengan merata. Sebaiknya dilakukan 2 kali pengecatan. Yang pertama cat dicampur air sebanyak 10% dan yang ke-dua dengan air sebanyak 20%.