Jenis-jenis Tangki Air
Tangki air yang terbuat dari materi stainless steel mempunyai keunggulan pada daya tahan terhadap lumut dan memiliki penampilan yang menarik. Penggunaan tangki air ini tidak disarankan pada rumah yang berada bersahabat dengan pantai atau laut alasannya yaitu kadar asam garam yang ada di sekitar laut dapat menimbulkan karat.
Tangki air berbahan plastik polyethylene tidak memungkinkan terjadinya karat. Tetapi, tangki jenis ini mempunyai potensi untuk ditumbuhi lumut dalam jangka waktu tertentu pada bab dalamnya sehingga dapat memengaruhi kualitas air.
Tangki air yang berwarna kuning dan jingga mempunyai kemungkinan pertumbuhan lumut yang lebih cepat. Dua warna ini merupakan warna yang terperinci sehingga mudah ditembus oleh cahaya.
Pembersihan pada tangki air harus lebih sering dilakukan seiring dengan semakin cepatnya pertumbuhan lumut pada tangki. Untuk tangki air yang berwarna kuning dan jingga, pembersihan sebaiknya dilakukan sekitar 3 bulan sekali. Sedangkan untuk warna yang lain, pembersihan tangki dapat dilakukan setiap 6 bulan sekali.