Pp Properti Yakin Keuntungan Higienis Tahun Ini Naik 21%
Jakarta - PT PP Properti Tbk (PPRO) yakin kinerja keuangan bisa terus melanjutkan tren positif. Anak perjuangan dari PT PP Tbk ini yakin sasaran pertumbuhan keuntungan 21% jadi Rp 440 miliar tahun ini bisa tercapai.
Perseroan yakin sasaran tersebut bisa tercapai karena didukung beberapa proyek properti tahun ini. Perseroan setidaknya telah melaksanakan groundbreaking 5 apartemen yang berlokasi di Bekasi, Bandung, Surabaya dan Malang.
"Pemasaran dari proyek-proyek yang ground breaking telah mencapai minimal 60%. Sehingga sebagai bentuk kesepakatan kami ke konsumen ground breaking eksklusif kami laksanakan," kata Direktur Utama PPRO Taufik Hidayat dalam keterangan tertulis, Rabu (20/12/2017).
Perseroan juga yakin nilai pemasaran pre sales tahun ini mencapai Rp 3 triliun. Angka itu tumbuh 21% dari tahun sebelumnya.
Target pemasaran pre sales itu didukung beberapa proyek ibarat Grand Kamala Lagoon (24%), Grand Shamaya Surabaya (18%), Alton Semarang (11%), Evenciio Depok (10%), Begawan Malang (9%) dan juga donasi dari beberapa proyek serta commercial lainnya.
PPRO pun yakin di simpulan tahun bisa membukukan pendapatan perjuangan Rp 2,7 triliun atau naik 26% dari pencapaian 2016 sebesar Rp 2,1 triliun.
Sementara untuk 2018 perseroan menyiapkan belanja modal (capital expenditures/capex) sebesar Rp 1,8 triliun. Dana tersebut akan dipakai pembayaran utang termasuk pembayaran cicilan tabungan lahan (landbank) yang telah dibeli perseroan.
"Utang gres sebagian besar untuk refinancing bukan untuk tambah landbank," tambahnya.
Adapun perseroan menargetkan pertumbuhan pemasaran di 2018 sebesar 25-30% dengan keuntungan higienis tumbuh sekitar 20-25%. Sumber detik.com