Tak Bisa Asal Mengecat, Ini Tahapan Mengecat Ulang Dinding Lama
Pengecatan adalah trik termudah untuk memperoleh view menarik tanpa harus merogoh biaya selangit. Ruangan akan tampak suram dan tidak terlihat cantik kalau tembok tidak diberi cat atau aksesoris yang mempercantik. Tak cuma karena estetika ruangan, kehadiran cat tembok, apalagi cat waterproof, menambah kekuatan untuk mencegah kelapukan atau kebocoran pada dinding. Maka dari itu, dinding di dalam sebuah ruangan harus diberi cat. Warna yang dipilih pun harus menyesuaikan gaya interior ruangan. Tak Bisa Asal Mengecat, Ini Tahapan Mengecat Ulang Dinding Lama
Selain menggoreskan polesan warna polos pada tembok, ada cara memperindah tembok lain yang bisa anda aplikasikan agar memperoleh hasil yang berbeda. Cara mengecat dinding ini bisa dilakukan sendiri atau bersama teman-temanmu. Nah, berikut ini adalah beberapa cara mengecat dinding anti-mainstream yang bisa teman aplikasikan. Dijamin, hasilnya bakal buat kamu melongo!
Gunakan roller cat tembok bercorak
Ruangan dengan warna cat rumah polos dapat anda transformasi menjadi cantik, lho. Cara pengecatan tembok ini dengan menggunakan roller cat bermotif. Pilih lokasi tembok yang ingin sobat cat. Pastikan bahwa lantai dan perabotan sekitar tembok telah sobat lindungi menggunakan kain atau koran.
Harus diperhatikan, cara pengecatan dinding seperti ini tidak sama dari teknik pada umumnya. Jika teman seringnya mengecat dinding dengan arah yang asal-asalan dari awal hingga selesai, teman perlu mengecat dengan arah yang sama dari awal hingga akhir.
Cara Pemasangan Kerikil Sikat Pada Garasi
Awali dengan pengecatan secara simetris. Kalau kamu memulai cara mengecat tembok dari arah atas ke bawah, lakukanlah teknik itu hingga selesai. Alasannya adalah supaya corak di dinding memiliki nilai estetik.
Sapu jerami untuk beri garis
Tidak cuma bercorak indah nan lucu, sobat dapat membuat tembok yang mempunyai motif tanpa harus mengecatnya lagi. Untuk mengerjakan teknik pengecatan tembok ini, kamu cuma memerlukan sapu jerami. Awali dengan teknik mengecat tembok dengan cat polos sebagai dasar memakai warna yang teman pilih sampai beberapa lapis. Saat lapis paling akhir, tunggu sejenak dan jangan terlalu lama supaya cat tidak kering.
Sentuhan akhir, pakailah ujung sapu jerami dan tekan dengan kedua tanganmu sampai tipis. Tempelkan ujung bawah sapu jerami ke tembok yang bercat basah. Seret jerami dari atas ke bawah sampai membentuk garis lurus.
Ulangi trik mengecat tembok itu hingga akhir. Garis yang terbentuk nggak wajib lurus. Trik pengecatan tembok menggunakan sapu jerami ini akan menghasilkan tembok yang terlihat seperti wallpaper dinding tembok.
Gunakan Spons untuk membuat ilusi batu bata ekspos
Sobat bisa berkreasi dengan batu bata ekspos pada tembok tanpa harus menjebol dinding dan menyusunnya ulang. Alat yang dipakai pada cara pengecatan dinding ini adalah spons persegi panjang. Ukur lebar dan panjang spons, kemudian sesuaikan dengan luas dinding yang akan dicat.
Gunakan warna cat tembok yang mirip warna batu bata. Masukkan salah satu sisi spons ke cat dan tempelkan di tembok. Kerjakan dengan intuisi|teliti} dan tenang agar motif batu bata eksposnya terlihat batu bata sungguhan. Dengan teknik pengecatan tembok ini, orang yang berkunjung ke dinding ruangan akan menyangka bahwa tembokmu benar-benar menggunakan batu bata ekspos.
Motif bintang menggunakan kertas
Cara mengecat dinding satu ini bisa dikatakan paling hemat. Selain memakai cat, anda cuma memerlukan kertas dan kuas mini. Diawali dengan cara mengecat tembok ini dengan menggambar corak bintang yang teman tentukan di kertas. Potong kertas bagian dalam jadi membentuk cetakan bintang sebagai contoh.
Tempel cetakan tadi menggunakan perekat yang dapat dilepas di dinding. Pengecatan tembok di bagian kertas yang berlubang dengan rapi. Agar cara pengecatan tembok ini menghasilkan motif yang memiliki nilai estetik, kira kirakan corak bintang tersebut dengan jarak yang selaras satu sama lainnya.
Mozaik warna ombre menggunakan selotip
Berbagai cara mengecat tembok memang banyak caranya. Salah satunya dengan memanfaatkan selotip. Pemakaian selotip dapat membantu anda mendapatkan motif mozaik yang rapi di dinding. Untuk mengawali cara mengecat tembok ini, siapkan selotip dan beberapa cat dinding memiliki warna senada. Tempelkan selotip membentuk pola mozaik yang sobat ingin buat. Lalu, cat bagian-bagian tembok yang sudah dibuat dengan selotip.
Tunggu cat sampai kering. Setelah itu, lepas selotip perlahan. Tara..! Kamu pasti terkejut melihat tembok mozaik ombre karya sendiri. Kamu dapat menciptakan ide melakukan teknik mengecat tembok ini dengan memilih warna atau mozaik yang lain. Jangan sampai sobat mengecat hingga keluar dari area tembok, ya.
Desain Rumah Sederhana Type 56
Cara pengecatan ruangan dua warna dalam 6 langkah mudah
Kamu akan membutuhkan:
Semua kesiapan yang Kamu perlukan untuk mengecat dinding dua warna
• Cat untuk masing masing warna
• Rol cat busa
• Nampan cat
• Meteran
• Pensil
• Gulungan tali
• Kapur
• Pita penutup
• Kuas cat
• Gunting
Langkah 1: Lakukan pengukuran
Tandai titik pada posisi Kawan ingin dinding dua warna Anda bertemu
Awalnya, Kamu harus menentukan di mana titik temu yang Kawan inginkan untuk dua warna yang Kamu pilih di dinding Kawan. Dengan meteran dan pensil, beri tanda tingginya dengan jarak yang sama di semua bagian.
Kedua: Dasari warna yang lebih terang
Dasari warna yang lebih hidup ke tembok terlebih dahulu. Pakailah rol cat Teman, cat warna yang lebih terang di setengah tembok yang Anda inginkan, dan cat sedikit lebih ke arah titik kumpul yang Kawan inginkan. Tunggu cat sampai kering.
Langkah 3: Tandai dengan kapur
Tandai ulang garis di mana dua warna Kamu akan dibagi memakai kapur dan tali. Gunakan kapur untuk menutupi semua sisi tali. Tarik tali sepanjang dinding, hubungkan titik-titik yang sudah Anda tandai memakai pensil. Lekatkan dengan ujung tali dengan pita penutup. Cek apakah talinya sudah lurus, kemudian sentak talinya sehingga meninggalkan garis kapur di sepanjang dinding.
Langkah 4: Tutup memakai Selotip
Tempelkan pita penutup pada sepanjang garis kapur saat cat telah kering. Pastikan cat dengan warna pertama sudah benar-benar kering. Lalu tempelkan pita penutup sepanjang garis kapur.
Langkah 5: Aplikasikan warna yang lebih tua
Pakai rol cat Teman, cat warna yang lebih gelap di setengah bagian tembok kedua. Pakai kuas cat untuk memastikan Teman mengecat pada bagian ujung-ujung pita penutup.
Langkah 6: Buka Selotip penutup
Lepaskan pita penutup untuk menampilkan hasil akhir dinding dua warna Kamu
Ketika cat masih basah, kelupas pita penutup untuk melihat hasil akhir desain tembok dua warna Kamu.
Nah itulah Tak Bisa Asal Mengecat, Ini Tahapan Mengecat Ulang Dinding Lama. Semoga dapat memotivasi teman untuk pengecatan hunian kamu.