Cara Menghitung Bahan Bangunan Per Meter Persegi

Dalam membangun sebuah bangunan, maka harus ada beberapa tahapan. Mulai tahap persiapan, tahap penghitungan bahan, pelaksanaan dan tahap penyelesaian. Mendirikan rumah memang butuh tenaga keras dan pekerjaan otak yang cukup rumit terutama dalam menghitung total biayanya, oleh karena itu teman harus paham cara menghitung materi bangunan per meter persegi yang kami bahas pada sesi ini.

Oke, persiapkan dahulu konsentrasi sebelum membaca paparan berikut ini supaya cepat paham dan mampu diterapkan praktis. Di setiap tahapan ada cara tersendiri, misalkan cara menghitung materi bangunan per meter persegi. Ini lah beberapa tahapan dalam membangun sebuah bangunan persembahan blog tips rumah kami yaitu : .


1. Tahap persiapan


Tahap persiapan meliputi tahapan pengukuran luas lahan dan pembuatan desain atau gambar bangunan. Pengukuran luas lahan perlu dilakukan untuk mengukur atau menentukan berapa luas lahan yang akan digunakan untuk bagunan. Apakah semua lahan ataukah hanya sebagian dari lahan. Setelah akibat melaksanakan pengukuran, kemudian masuk tahap pembuatan gambar bangunan. Gambar bangunan sangat diperlukan, alasannya ialah berfungsi untuk menjadi patokan dikala pembangunan berjalan.

2. Tahap penghitungan


Tahap kedua ialah penghitungan. Penghitungan yang dimaksud ialah penghitungan jumlah materi bangunan yang dibutuhkan. Bahan bangunan yang diharapkan bervarasi, mulai dari pasir, semen, watu bata, keramik dan lain-lain. Sebaiknya menghitung materi bangunan dilakukan per meternya. Sebab akan mempermudah Anda menghitung kira-kira berapa jumlah materi yang dibutuhkan.



Cara menghitung materi bangunan per meter persegi yaitu,

Terdapat rumus sederhana yang dapat diterapkan dalam menghitung materi bangunan per meternya. Yakni dengan mengukur volume pekerjaan dikalikan kebutuhan material per meter. Daftarlah apa saja materi bangunan yang digunakan dalam membangun dan kalikan dengan volume (luas x tinggi) bangunan per meter.

Jika sudah ada kesannya belilah materi bangunan dengan melebihi dari apa yang dihitung, alasannya ialah biasanya ada penambahan tak terduga dalam membangun.

3. Tahap pelaksanaan


Pada tahap pelaksanaan ini Anda mampu membangun sesuai rencana. Bagian yang paling penting pada setiap bangunan ialah pondasi. Pondasi berfungsi untuk dasar sebuah bangunan. Kokoh atau tidaknya bangunan bergantung pada pondasi. Selain itu bergantung pula pada kualitas materi bangunan serta pekerja bangunan. Pilihlah pekerja bangunan yang terpercaya biar sesuai dengan apa yang diharapkan.

4. Tahap penyelesaian


Setelah bangunan sudah berdiri masuk ke tahap penyelesaian. Tahap penyelesaian mampu berupa pengecatan, pemasangan keramik, pemasangan daun pintu dan lain-lain. Pada tahap ini pemilik bangunan mampu mendesain dan mengisi furniture sesuai fungsi yang direncanakan. Dengan begitu bangunan mampu difungsikan dengan tepat.


Semua tahapan di atas memang tidak menjadi patokan tetap. Namun dalam membangun sebuah bangunan perlu disiapkan segala hal. Pemilik sebaiknya mampu mengetahui cara menghitung materi bangunan per meter persegi sampai tahap penyelesaian pembangunan.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel