Ini Penampakan Kawasan Elit yang Punya Akses Langsung Gerbang Tol

Ini Penampakan Kawasan Elit yang Punya Akses Langsung Gerbang Tol
Jakarta - Sebuah jembatan layang (elevated) gres di daerah Karang Tengah, Tangerang, Banten menghubungkan beberapa daerah perumahan elit eksklusif ke gerbang tol. Lokasi ini berada di KM 11 Jalan Tol Jakarta-Tangerang.

Pantauan detikFinance di lapangan, dengan menelusuri saluran jalan tol yang ketika ini belum resmi beroperasi. Begitu keluar dari saluran tersebut, deretan Rumah Kantor (rukan) dengan arsitektur modern eksklusif menyambut memanjakan mata bagi siapa saja.

Deretan rukan itu masuk dalam daerah komplek perumahan Green Lake City yang dikembangkan Agung Sedayu Grup. Bangunan rukan tampak mengusung arsitektur bergaya bangunan eropa berderet rapi di kanan kiri jalan setelah keluar jalan tol. Nuansa eropa semakin terasa dengan hadirnya patung-patung kesatria berkuda di sejumlah sudut kawasan.

Kondisi jalan rata beraspal selebar 10 meter dilengkapi dengan tanaman hias terawat sepanjang jalan benar-benar menjadi kombinasi yang memanjakan mata pengendara yang melintas. Indahnya pemandangan bahkan dimanfaatkan sejumlah warga untuk berfoto.

Deretan rukan ini hanyalah etalase saja. Di bab belakangnya terdapat daerah pemukiman elit dengan bangunan-bangunan dua lantai yang cantik lengkap dengan area resapan air berupa danau-danau kecil mengakibatkan daerah ini semakin terkesan mewah.

"Kita menawarkan semua layanan. Perawatan taman di proyek-proyek yang sudah kami bangkit tidak kami lepas. Kaprikornus taman dan tanaman tetap terawat meskipun seluruh unit sudah terjual. Perawatan jalan juga jadi perhatian kami. Itu yang bukin hunian kami berkelas dan nilai investasinya terus naik," kata petugas marketing Agung Sedayu Grup, Yudi kepada detikFinance, Kamis (9/7/2015).

Kesan mewah bukan hanya terlihat dari tampilan lingkungannya saja tetapi juga dari kelengkapan fasilitasnya. Dari mulai club house sampai area jogging track sampai 2 km di masing-masing kluster sampai taman rekreasi dan akomodasi olahraga menyerupai lapangan tenis dan bak renang.

"Jadi kita juga perhitungkan aspek sosialnya juga. Bukan sekedar bikin hunian bagus untuk tempat tidur tetapi juga ada akomodasi untuk sesama penghuni saling bersosialisasi," katanya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel