Pengembang Properti Ini Tawarkan Rumah Kos Rp 3 M di Jatinangor

Pengembang Properti Ini Tawarkan Rumah Kos Rp 3 M di JatinangorFoto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Pameran properti REI Expo kembali digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan. Dalam REI Expo yang ke 30 ini juga ditawarkan properti berupa Rumah kos mewah.

Rumah kos yang berjulukan Kozko Living ini terletak di Sukawening, Jatinangor, Sumedang. Lokasinya strategis alasannya dikelilingi 4 Perguruan Tinggi di wilayah Jatinangor.

Satu unit rumah kos 3 lantai ini dibanderol hingga Rp 3,3 Miliar.

"Harga jual mulai dari Rp 2,6 miliar hingga Rp 3,3 miliar (per unit). Ini terletak di Sukawening, Jatinangor di situ kan ada 4 Perguruan Tinggi kaya Unpad, ITB, IPDN dan IKOPIN," terang Marketing Pusaka Group Candra di ketika pekan raya REI Expo di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Sabtu (2/4/2016).

Pusaka Group, pengembang properti ini, berencana membangun sebanyak 62 unit. Ada 3 tipe kamar yang ditawarkan dalam setiap unitnya dengan jumlah kamar beragam, mulai dari 11 hingga 15 kamar.

"Ada 62 unit, ada 3 tipe, ialah standar, premium, dan deluxe fully furnished. Jumlah kamar tiap unit ada yang 11, 14, hingga 15 kamar," tutur Candra.

Proyek dengan luas 1,5 hektar tersebut direncanakan mulai dibangun September 2016 mendatang dengan banyak sekali kemudahan penunjang untuk memudahkan mahasiswa.

"Baru akan pembangunan September 2016. Nanti ada kemudahan bak renang, fitness center, cafetaria, minimarket, wifi, ruang AC, hingga fully furnished," terang Candra.

Untuk memiliki satu unit bangunan kos di tempat Jatinangor ini pembeli dapat membayar dengan tunai ataupun cicilan hingga 20 tahun.

"Ada sistem KPR (Kredit Pemilikan Rumah), soft cash, dan hard cash. KPR maksimal mampu hingga 20 tahun, soft cash bertahap maksimal 20 kali (pembayaran), jikalau hard cash full pembayaran," tambah Candra.

Selain itu, beberapa kamar di Kozko Living juga dapat disewakan untuk para mahasiswa di tempat pendidikan Jatinangor.

"Sewanya Rp 1,5 juta per bulan. Tahun pertama diratakan dulu, tahun kedua ikutin harga pasar," tutup Candra.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel